Sprint Race F1 GP Amerika Serikat 2025 di Circuit of the Americas berlangsung dramatis sejak tikungan pertama. Dibawah ini akan ada pembahasan berita sport global menarik lainnya di SPORT INLAW.
Max Verstappen yang start dari posisi terdepan langsung melesat, sementara duo McLaren, Lando Norris dan Oscar Piastri, justru saling bersenggolan. Insiden ini membuat kedua mobil McLaren rusak parah dan harus keluar lebih awal dari balapan.
Benturan tersebut bermula ketika Norris mencoba menutup ruang di sisi dalam Tikungan 1, sementara Piastri berusaha mengambil jalur cepat di bagian dalam lintasan. Ketegangan meningkat ketika pembalap Sauber, Nico Hulkenberg, ikut masuk ke celah sempit antara Piastri dan Fernando Alonso. Akibatnya, kontak beruntun pun tak terhindarkan.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
Benturan keras membuat Piastri kehilangan kendali dan menabrak rekan setimnya sendiri, Norris. Keduanya tersingkir dari balapan, sementara Alonso juga terkena imbas dan harus keluar. Hulkenberg masih bisa melanjutkan dengan sayap depan baru, tetapi insiden tersebut memicu keluarnya safety car selama lima lap pertama.
Verstappen Kuasai Balapan dengan Tenang
Setelah safety car keluar, Max Verstappen kembali memimpin jalannya balapan dengan mantap. Pembalap Red Bull itu sukses menjaga jarak aman dari George Russell yang menempati posisi kedua. Meskipun sempat mengeluh soal pengaturan suspensi belakang mobilnya, Verstappen tetap tampil dominan hingga garis finis.
Carlos Sainz menjadi salah satu pembalap yang diuntungkan dari kekacauan awal. Pembalap Williams itu berhasil naik ke posisi ketiga, menyalip pasangan Ferrari, Charles Leclerc dan Lewis Hamilton. Di belakang mereka, Yuki Tsunoda mencatat kemajuan luar biasa dengan naik dari posisi ke-18 ke posisi ketujuh.
Russell sempat mencoba menekan Verstappen di pertengahan balapan, namun gagal menemukan celah untuk menyalip. Dominasi Verstappen di lintasan bergelombang Austin membuktikan betapa konsistennya performa Red Bull meski menghadapi masalah teknis kecil.
Baca Juga: Bersinar di Barcelona: Dari Diragukan Jadi Andalan Baru Blaugrana
Drama Tambahan di Lap Akhir
Memasuki lap ke-16, balapan kembali diwarnai insiden. Lance Stroll dari Aston Martin bersenggolan dengan Esteban Ocon dari Haas setelah manuver terlambat di Tikungan 1. Keduanya keluar lintasan dan memicu safety car kedua, yang kemudian membekukan posisi hingga garis finis.
Lewis Hamilton berhasil melewati Leclerc untuk menempati posisi keempat, menjadi satu-satunya perubahan signifikan di delapan besar sebelum balapan berakhir. Sementara itu, Alex Albon mempersembahkan hasil gemilang untuk Williams dengan finis di posisi keenam, menambah poin penting bagi tim.
Di barisan belakang, Oliver Bearman sempat mencuri perhatian dengan menyalip Andrea Kimi Antonelli untuk posisi kedelapan. Namun, Bearman mendapat penalti 10 detik karena keluar lintasan saat melakukan manuver tersebut, membuatnya harus turun ke posisi belakang.
Verstappen Semakin Dekat ke Gelar Juara
Dengan kemenangan ini, Max Verstappen memperlebar jarak di klasemen kejuaraan. Ia kini hanya terpaut 33 poin dari Lando Norris dan 55 poin dari Oscar Piastri, dengan enam grand prix dan dua sprint race tersisa di musim 2025.
Bagi Verstappen, kemenangan ini bukan hanya menambah koleksi poin, tetapi juga menjadi bukti bahwa Red Bull masih menjadi kekuatan utama di Formula 1. “Mobil terasa sedikit tidak stabil, tapi secara keseluruhan sangat cepat,” ujarnya setelah balapan.
Sementara itu, McLaren harus menanggung kerugian besar karena kehilangan dua mobil sekaligus di awal lomba. Insiden ini bisa menjadi titik krusial dalam perebutan gelar, terutama jika Norris dan Piastri tidak segera bangkit di balapan utama Minggu nanti. Manfaatkan waktu luang Anda untuk mengeksplor berita sport global menarik lainnya di sportinlaw.com.